...

Jumat, 20 November 2009

gak ada yang peduli

Diposting oleh nathira nurul di 05.49 0 komentar
mulai pagi, ku jalani hidup ini seperti biasanya, tak ada yang berbeda.
hari-hari ku lewati penuh dengan hal-hal yang membosankan,
tepat pukul 11.00 , para siswa smandel bergegas pulang menuju rumah masing-masing tapi tidak untukku , dan mereka, kami harus menunggu di ruang majelis guru hingga hingga waktu remed pun berakhir.

lega terasa setelah mengetahui bahwa aku tak kan mengulang bab itu lagi, karena aku udah lulus ujian bakteri dan protista. tapi bensin motorku habis, aku terpaksa harus mengantri dan berjemur, berpanas-panasan :'(.

aku tahu dan semua orang pun tahu, tidak lah mudah menjalani hidup ini.
setelah bertahun-tahun aku menunggu tiba lah giliranku. apa yang ku dapatkan ternyata tidak sebanding dengan perjuangan ku selama ini. kalian tahu? aku mengantri berpanas-panasan hanya untuk mendapatkan 1 liter bensin? sungguh tidak dapat dipercaya. hidup memang sulit ditebak.

dan akhirnya akupun melanjutkan petualangan hidupku ke rumah teman. beberapa saat disana, aku melakukan banyak hal yang tidak bisa kukatakan, aku hanya bisa berkata "lebih baik di rumah orang atau ditempat lain daripada di rumahku sendiri". setelah akhirnya sore tiba, dan langit mulai gelap, tetesan air hujan turun secara tiba-tiba , aku tidak menyangka, tapi untunglah, aku masih membawa mantel yang aku pakai ketika berangkat sekolah beberapa hari yang lalu. dan tetap saja aku sial, mantel itu basah karena tidak aku jemur setelah basah.

tiba di rumah, aku mencoba untuk menenangkan diri dan berpikir positif soal keadaan rumah ini, aku memang tidak menyukai suasananya, tak perlu kukatakan apa penyebabnya karena itu tidak kan berguna bagi kalian para pembaca.

tapi apa yang kudapat? orang itu, sama seperti biasa selalu membuat kegaduhan dan marah-marah seakan akulah orang paling bersalah di muka bumi ini dan kalian tahu? dialah yang paling benar. :)

hingga akhirnya kucoba tuk mengalah dan mengambil sisi positif dari itu semua.
orang itu tidak bisa dilawan.
dan akhirnya aku mengalah dengan pergi dan memilih untuk meninggalkan ruangan itu.

hingga sesuatu terjadi pada gadget yang aku pegang saat suatu accident sedang berlangsung.
tapi ini aku, berusaha tuk tetap tegar dalam menghadapi semua ini.



apa yang mereka lakukan? mereka tak ada yang peduli, tak ada yang menjawab telepon ku, dikala aku membutuhkan, mereka pergi.

dan aku, sendiri, disini, menangis :'(

Rabu, 18 November 2009

seni itu indah

Diposting oleh nathira nurul di 02.46 0 komentar
di sebuah tempat yang sangat strategis di smandel pekanbaru, di depan kandang kambing, di belakang mushola di sampng labor bio dn dekat dengan kajur. Ada sebuah tempat bernama sipay 2.

Di situlah tempat semua anak seni memperluas bakatny dan menampilkannya di depan umum.

Disaat menulis artikel ini, aku merasa lapar. Grr. Aq gak makan karena belajar geografi. Aq benci remed.

Baiklah, kembali ke topic utama, anak axl IX sedang menaspirasikan bakatnya masing-masing meeka sibuk dengan diri mereka sendiri. Ada yang sedang pedekate, ada yang sibuk dengan gentongnya, dan ada pula yang sibuk membahas soal geografi. Merekalah manusia-manusia yg tidak tahu apa itu menteri. Ha? Gak nyambung. Maklumlah aku uah terimitasi oleh alat bantu melihat yang mncoba cara mnonton g bulat dan terus dilaporkan. Anda tidak mengerti? Aku tahu bahwa tahu bener2 yakin , sadar dan tahu bahwa tahu itu bener2 tahu kalo dia itu tahu.

terlalu terlena oleh suasana

lagi belajar geo d jam seni :-/

ini adalah pose purak-purak gak sadar

ingin pedekate sama kudo

seruling q yg termatrikulasii, eh termutilasi

Emang gak enak kalo dikacangin, tapi gimana dengan nasib kacang yang dari lahir udah jadi kacang? Trutlah berpriatin padanya dengan ajin-rajin mengunjngi blog-ku. Hha :D

Baiklah teman, dibalik semua itu day g lebih mengharukan lagi, karena saking bersemangatnya recorder ku termutilasi into pieces.

Grr. Aku harus bagaimana ? sungguh ini dikarenakan yohanes ridora yang telah menggunakannya sebagai penokok gentong.

di balik tetesan air hujan

Diposting oleh nathira nurul di 01.58 0 komentar
Di balik tetasan air hujan yang turun dari awan lalu membasahi bumi ini, seorang gadis cantik dan lucu berjalan dibawah payungnya mengitari kelasnya yang tercinta dan yang tersayang.

Payung yang melindunginya dari hujan yang datang mengeroyok membuatnya terlihat anggun dengan paduan baju olahraga bertuliskan SMAN 8 Pekanbaru yang bewarna dongker dengan beberapa corak putihnya.

diam, nunggu ampe ada yang datang :'(

tampang nasis, mari unjuk gigi

terus mencoba agar pohon ini dapat tumbang secepatnya.

Gadis itu adalah Nurul Nathira yang merupakan satu-satunya anak paling imut yang ada di kelas aksel smandel pekanbaru angkatan IX. Ternyata ia tidak sendiri dikala hujan itu, dia ditemani oleh seorang anak gadis lagi bernama Benitiya yang berbusana sama dengan nya , kepalanya di baluti oleh jilbab. Mereka berdua berjalan- bejalan dan terus berjalan. Hingga akhirnya di bawah pohon yang rindang mereka berhenti menikmati indahnya lingkungan dan suasana saat itu.

ntah apa yang diinginkan oleh wanita setengah duduk itu

bayangkan betapa monyong bibir aq mencium payung ini

Tak lama setelah itu muncul seorang pria atau yang biasa disebut pangeran berkuda putih bagi kakak-kakak kelas aksel smandel pekanbaru angkatan VIII.

pose yang tidak bagus. maklum dia selalu ngangkang bgitu.

Kami pun pergi bersama mengitari kelas tercinta dan tersayang. Tapi sayang , busananya tidak sama dengan kami, ia tidak dibaluti oleh jilbab dan juga payung yang melindunginya dari keroyokan hujan.

potograpernya emang dudul, masa yoyo yg udh jelek makin jelek gar2 dy. grr.maavin si geged ya yo.

Tapi tiba-tiba datanglah nurul fadhillah kudo. Ia datang dengan wajah yang biasa-biasa saja yang dihiasi dengan kacamatanya. Ia terlihat begitu biasa karena ada yang mengambil an merebut pangeran berkuda putihnya darinya. Oleh karena itu, dikala anak gadis imut tadi berlari menikmati masa hujannya yang berbahagia ia terjatuh, terpeleset, dan akhirnya ia menyentuh lantai depan labor computer. Sungguh malan dan menyedihkan, tak ada yang peduli, mereka malah menertawakan dan tampak berbahagia dengan keadaan temannya yang malang itu. Sungguh tak bisa dipercaya. Mereka benar-benar berbaik hati karena telah bersedia engeluarkan tenaganya untuk tertawa demi anak itu.

Begitu lah kisah dibalik hujan kali ini.

The end.

Selasa, 17 November 2009

remedial

Diposting oleh nathira nurul di 02.20 2 komentar
belajar dengan setengah hati memang tidak membawa hasil apa-apa. aku belajar semalaman demi mempersiapkan ulangan blok biologi tapi tak ada hasilnya. aku tetap remedial . 2 kali ulangan 2 kali remedial. emang malang nasib ku.

sistem kebut semalam emang nggak bermanfaat sama sekali, gak ada gunanya. gak ada yang di ingat.

target : ingin merubah cara belajah

gak akan mudah , sussah, apalagi kalo udah mendarah daging. enggak mudah sama sekali.

the following day, aku akan UB geografi, yang sama sekali aku gak ngerti karen pelajarannya yang melayang-layang. :( dan juga akan diikuti dengan ujian semester kimia yang dipercepat seminggu.

emang gak mudah menjalani hidup. aku juga tahu itu, semua orang tahu itu.
tapi apa boleh buat, semua itu harus dijalani sebaik mungkin.

beberapa jam sebelum menulis posting ini, aku baru saja diberi cobaan dengan UB sosiologi yang terdiri dari 2 bab. jujur aja, aku cuma belajar 1 bab. dan aku juga gak tahu gimana nasib aku setelah ini. remed lagi ? lagi ? dan lagi?

tapi perlu diingat. aku remedial, berarti aku adalah orang hebat yang di beri cobaan oleh Allah SWT, kalo aku gak remed berarti aku bukan lah orang hebat yang sanggup memikul beban remed.
percayalah, aku orang yang tegar.
karena Allah SWT tidak akan mmberi cobaan pada umat yang gak sanggup memikulnya :)

Sabtu, 14 November 2009

welcome to my blog

Diposting oleh nathira nurul di 23.44 2 komentar
it's the new one.
i don't like the old one, 'coz of something
:))
 

take your life easy Copyright © 2009 Baby Shop is Designed by Ipietoon Sponsored by Emocutez